Search This Blog

Haru Pendiri Lion Air Genggam Erat Tangan Keluarga Korban...

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendiri Lion Air Rusdi Kirana mendatangi Hotel Ibis Cawang, Jakarta Timur, Selasa (30/10/2018) sore.

Dia langsung masuk ke ruang crisis center untuk menemui korban pesawat jatuh Lion Air JT 610.

Pelan-pelan, Rusdi menghampiri kerumunan keluarga korban.

Baca juga: Prajurit TNI Temukan Pakaian hingga Kursi Pesawat yang Diduga Berasal dari Lion Air JT 610

Salah seorang perempuan berwajah sembab ketika Rusdi menghampirinya. Rusdi menyampaikan belasungkawa kepada para keluarga korban. 

"Saya turut berduka cita, saya juga sedih. Saya juga terus terang sangat syok," ujar Rusdi kepada perempuan itu.

Wajah Rusdi memerah.

Baca juga: Pastikan Ada Sanksi untuk Lion Air, Menhub Tunggu Hasil KNKT

Dia kemudian menggenggam tangan perempuan itu dan menundukkan kepalanya.

Rusdi mengatakan ingin semua jenazah segera ditemukan. Dia juga mengaku tidak kuat melihat kondisi ini.

Perempuan itu menjawab bahwa dia hanya bisa berdoa. Dia kini hanya bisa menunggu sampai jenazah keluarganya ditemukan.

Baca juga: Kemenhub Akan Inspeksi Pesawat Boeing 737 Max Milik Garuda Indonesia dan Lion Air

Dia berterima kasih kepada Rusdi karena telah menemuinya.

Pendiri maskapai penerbangan Lion Air, Rusdi Kirana, menemui korban pesawat jatuh di Hotel Ibis Cawang, Selasa (30/10/2018). KOMPAS.com/JESSI CARINA Pendiri maskapai penerbangan Lion Air, Rusdi Kirana, menemui korban pesawat jatuh di Hotel Ibis Cawang, Selasa (30/10/2018).
"Terima kasih sudah berusaha menguatkan saya," ujar perempuan itu.

Rusdi kemudian berpaling ke keluarga korban lainnya. Dia kemudian meminta sapu tangan untuk menyeka matanya seolah sedang menahan tangis.

Baca juga: Wakili Budi Karya, Sekjen Kemenhub Temui Keluarga Kepala KSOP Muntok Korban Lion Air JT 610

Rusdi kembali menyampaikan permintaan maaf.

"Saya mohon maaf apa pun juga, alasan apa pun. Saya sedang berusaha yang terbaik," ujar Rusdi.

Sebelumnya, pesawat Lion Air JT 610 dengan rute Jakarta-Pangkal Pinang dipastikan jatuh di sekitar Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018).

Baca juga: Korban Lion Air Wahyu Susilo Tinggalkan Istri yang Tengah Hamil 7 Minggu

Kepala Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Sindu Rahayu menuturkan, pesawat tersebut membawa 181 penumpang, terdiri dari 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak, dan 2 bayi.

" Pesawat membawa 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak, dan 2 bayi dengan 2 pilot dan 5 FA (flight attendant)," ujar Sindu.


Let's block ads! (Why?)

Baca Dong Di sini https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/30/18310691/haru-pendiri-lion-air-genggam-erat-tangan-keluarga-korban

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Haru Pendiri Lion Air Genggam Erat Tangan Keluarga Korban..."

Post a Comment

Powered by Blogger.